Fakta dan Tips Meringankan Sakit Ketika Menstruasi

[ekanovi]

Menstruasi, atau datang bulan umum terjadi pada wanita yang mendekati pubertas hingga menopause. Biasanya hal ini terjadi sebulan sekali atau lebih sering tergantung kondisi wanita tertentu saat mengalaminya.

Tentang Menstruasi

Pertama-tama, Anda harus terlebih dahulu memahami apa itu menstruasi atau haid. Ini adalah proses berupa kebocoran darah dari rahim yang menandakan dimulainya pubertas wanita.

Ketika haid/menstruasi terjadi biasanya para wanita lebih suka menggunakan pembalut sekali pakai. Padahal banyak produk pembalut sekali pakai yang menggunakan bahan kimia yang bisa berbahaya untuk tubuh. Maka, untuk menghindari hal tersebut Anda bisa menggunakan pembalut kain seperti dari Yuspin.co.id yang tentunya lebih aman untuk digunakan.

Pendarahan ini disebabkan oleh luruhnya lapisan rahim setiap bulan dan luruhnya lapisan rahim, maka dinamakan haid. Ciri-ciri haid ada tiga, yaitu:

• Siklus terjadi pada kisaran 21 sampai 35 hari (normal), namun ada kondisi khusus yang memungkinkan terjadinya perbedaan.
• Terjadi minimal 1 x 24 jam atau maksimal 15 x 24 jam.
• Jumlah darah yang diambil sekitar 20 hingga 80 ml.

Selama siklus menstruasi, tubuh wanita mengalami perubahan kadar hormon. Ini mempengaruhi kondisi fisik dan emosi dalam beberapa hari sebelum pendarahan.

Wanita sering berada dalam suasana hati yang buruk di hari-hari menjelang dan selama menstruasi. Selain itu, ada juga gejala seperti jerawat, sakit kepala, sakit perut bagian bawah, keputihan, nyeri payudara, diare atau mengidam makanan tertentu.

Saat menstruasi datang, kebanyakan wanita juga merasakan nyeri pada perut bagian bawah, bahkan nyeri ini terkadang menyebabkan kram, sehingga sangat mengganggu aktivitas.

Dalam beberapa kasus, menstruasi adalah waktu yang rentan bagi wanita, dan orang-orang di sekitarnya juga sering terkena dampaknya.

Cara menghilangkan nyeri saat haid

Saat menstruasi, Anda tidak hanya merasakan nyeri, tetapi juga gangguan emosi yang berujung pada perubahan suasana hati. Itu tidak dapat dihindari, tetapi gejalanya dapat dikurangi dengan:

• Gunakan kompres air hangat untuk mengompres perut bagian bawah. Bagian ini biasanya yang paling nyeri, baik menjelang maupun saat haid.
• Untuk menghindari kembung dan retensi air, pastikan Anda memenuhi kebutuhan air tubuh Anda.
• Selain makanan tinggi garam tersebut, hindari minuman isotonik dan kafein.
• Perhatikan pola makan Anda dan pastikan untuk mengonsumsi makanan yang kaya kalsium dan zat besi.
• Tambahkan vitamin E karena membantu mengatasi peradangan dan meningkatkan kekebalan saat menstruasi.
• Berolahraga dan mengikuti kegiatan yang membantu menghilangkan stres, karena mood wanita yang sedang menstruasi sangat tidak stabil.

Jika Anda mengalami masalah menstruasi yang tidak biasa, seperti siklus yang panjang atau periode menstruasi yang lama, sebaiknya konsultasikan ke dokter spesialis atau klinik ginekologi.